PENINGKATAN KINERJA JARINGAN KANTOR CABANG PEMBANTU BERDASARKAN FAKTOR-FAKTOR PRIORITAS STUDI KASUS: PT. Bank Central Asia, Tbk.

Royke, FX. Alexander (2017) PENINGKATAN KINERJA JARINGAN KANTOR CABANG PEMBANTU BERDASARKAN FAKTOR-FAKTOR PRIORITAS STUDI KASUS: PT. Bank Central Asia, Tbk. Masters thesis, PPM Manajemen.

[img] Text
Cover.pdf

Download (118kB)
[img] Text
Abstrak.pdf

Download (625kB)
[img] Text
Daftar isi.pdf

Download (215kB)
[img] Text
BAB 1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (791kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (616kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (386kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (196kB)
[img] Text
Tesis Lengkap.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Berdiri sejak tahun 1957, PT. Bank Central Asia, Tbk. (BCA) saat ini telah menjadi bank ketiga terbesar di Indonesia dari sisi aset yaitu Rp 613 Triliun setelah Bank BRI sebesar Rp 873 Triliun dan Bank Mandiri sebesar Rp 859 Triliun (Komparasi Laporan Keuangan, Juni 2016). Berdasarkan data per Desember 2015, BCA telah memiliki jaringan cabang sebanyak 1.182 (kantor cabang utama, kantor cabang pembantu dan kantor kas). Pertumbuhan jumlah cabang di tahun 2015 meningkat 6.4%. Di sisi kompetitor, BRI dan Mandiri, bersaing memperluas network mereka dengan menambah jumlah kantor cabang mereka. Oleh sebab itu BCA harus memperkuat posisi network agar dapat bersaing di market dengan memberikan kinerja maksimal dalam melayani nasabah yang pada akhirnya akan menghasilkan profit bagi perusahaan. Merupakan penelitian terapan, peneliti akan menggunakan penelitian deskriptif yang bertujuan untuk membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta dan sifat populasi atau daerah tertentu. Metode pengumpulan data yang akan dilakukan ialah dengan menggabungkan metode kualitatif dan metode kuantitatif. Peneliti melakukan pemetaan semua kantor cabang pembantu (KCP) BCA dengan asset dibawah Rp. 500 M dengan jumlah sebanyak 484 kantor cabang kedalam 4 kuadran berdasarkan performa yang diukur melalui parameter Return on Asset (ROA) dan jumlah transaksi. Kemudian mengumpulkan data dengan cara melakukan wawancara untuk mendapatkan pendapat ahli dan mengirimkan kuisioner kepada para pemimpin KCP tersebut untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa yang berpengaruh terhadap kinerja kantor cabang ke seluruh KCP tersebut dan akan dianalisa menggunakan metode kuantitatif. Hasil analisa tersebut akan di kelompok kan untuk mengetahui faktor – faktor mana yang menjadi prioritas untuk perbaikan dengan memakai Important – Performance Analysis (IPA) model.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Finance, Banks, Branch office network
Subjects: D Finance > D Finance
Divisions: Program Studi Megister > Manajemen Eksekutif
Depositing User: Slamet SPJ Pujiana
Date Deposited: 27 Apr 2020 07:56
Last Modified: 01 Dec 2020 07:09
URI: http://repo.ppm-manajemen.ac.id/id/eprint/419

Actions (login required)

View Item View Item