Satya, Yan Cerry (2019) STRATEGI BISNIS CV. KORONKA NUSANTARA TAHUN 2019 – 2022. Masters thesis, PPM Manajemen.
Text
Cover.pdf Download (232kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (279kB) |
|
Text
Daftar isi.pdf Download (160kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (624kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (181kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (227kB) |
|
Text
Tesis Lengkap.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Supply Chain Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ruangan pendingin di Indonesia sebesar 1,7 juta ton, naik 30% dari tahun 2015. Tapi saat ini cold storage yang tersedia hanya 200.000 ton sehingga membutuhkan penambahan hingga 1,5 juta ton (Supply Chain & Logistic Review, April 2017). Pertumbuhan kapasitas tersebut meningkat lebih dari 2 kali kapasitas yang sekarang tersedia di pasar. Namun besarnya kebutuhan cold storage tiap tahun yang ada di industri tidak berbanding lurus dengan prestasi yang dibukukan oleh CV Koronka Nusantara dalam 5 tahun terakhir dimana penjualan mengalami fluktuasi dan memiliki tren menurun. Penelitian mengenai strategi bisnis dapat memberikan penjelasan yang lebih lengkap mengenai peluang industri cold storage di Indonesia, ancaman kompetitor, memberikan gambaran kekuatan dan kelemahan perusahaan dan mampu memberikan pilihan strategi yang sesuai dan rencana pelaksanaan strategi tersebut. Peluang di dapat dari analisis makro pada bidang politik, ekonomi dan teknologi. Hambatan dalam industri berupa pelemahan nilai tukar Rupiah, masih kurangnya konsumsi daging beku dan juga masalah pelestarian lingkungan. Hambatan dari sisi industri fabrikasi cold storage adalah rendahnya loyalitas pelanggan, masuknya competitor baru dan jumlah pemasok yang terbatas. Kekuatan CV Koronka Nusantara adalah di aspek operasional. Sedangkan kelemahan dari perusahaan ada pada aspek SDM dan pemasaran. Untuk menghadapi kondisi tersebut CV Koronka Nusantara hendaknya lebih memiliki alternatif strategi penetrasi pasar dengan prioritas yang lebih tinggi dibandingkan dengan alternatif strategi pengembangan produk.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategic, Business strategy |
Subjects: | G Strategic > G Strategic |
Divisions: | Program Studi Megister > Manajemen Eksekutif Muda |
Depositing User: | Slamet SPJ Pujiana |
Date Deposited: | 16 Apr 2020 01:22 |
Last Modified: | 13 Nov 2020 08:05 |
URI: | http://repo.ppm-manajemen.ac.id/id/eprint/311 |
Actions (login required)
View Item |