Suwandono, Achmad and Chang, Luk Hui (2017) STRATEGI MEMPERTAHANKAN PT JAVA ENERGY SEMESTA PERIODE 2016-2017. Masters thesis, PPM Manajemen.
Text
Cover.pdf Download (131kB) |
|
Text
Abstrak.pdf Download (196kB) |
|
Text
Daftar isi.pdf Download (131kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (609kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (209kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (162kB) |
|
Text
Tesis Lengkap.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
PT. JAVA ENERGY SEMESTA (PT JES) adalah perusahaan yang bergerak di bidang energi, khususnya CNG (Compress Natural Gas), berkantor pusat di Jakarta dengan statsiun pengisian gas (mother station) berada di Gresik, Jawa Timur. Stasiun pengisian mempunyai 6 compressor dan 4 dispenser dengan total kapasitas produksi optimum sebesar 5 juta cubic feet per hari (5mmscfd). Area pemasaran CNG adalah daerah dimana belum terfasilitasi pipa gas dari PGN maupun Pertagas Niaga yang meliputi area Jawa Timur, Jawa Tengah dan Yogyakarta dengan radius sekitar 400 km dari stasiun pengisian. CNG merupakan produk pengganti dari bahan bakar fosil (minyak bumi dan batubara). CNG merupakan gas bumi yang mengandung unsur methan di atas 90%. Semua gas dibakar habis dalam penggunaannya sehingga emisi buangnya jauh lebih baik. Harga gas jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga minyak bumi (Crude Oil) di posisi 70-100 USD/barel. Masalah mulai muncul sejak mulai berguncangnya harga minyak dunia pada pertengahan tahun 2014. Harga terus merosot hingga dibawah 30 USD/barel. Dengan posisi harga tersebut harga gas khususnya CNG menjadi tidak kompetitif lagi dibandingkan dengan harga minyak bumi. Kondisi ini menyebabkan beberapa customer mulai kembali menggunakan minyak bumi sebagai bahan bakarnya. Kondisi diatas menyebabkan supply CNG di pasar jauh lebih besar dibandingkan dengan permintaan. Persaingan harga diantara pemasok CNG menjadi tak terhindarkan serta kondisi harga minyak dunia tidak kunjung membaik. Menyebabkan kondisi perusahaan semakin berat dan mulai membukukan pendapatan negatif sejak semester pertama tahun 2016. Agar tetap bertahan, PT JES harus segera mencari dan melakukan strategi untuk segera keluar dari krisis. Strategi harus sesuai dengan kondisi external dan internal perusahaan agar bisa diimplementasikan dan menjadi solusi dari masalah yang ada. Dengan analisa matrix EFE (External Factor Evaluasion) didapatkan 5 faktor peluang dan 6 faktor ancaman dengan total skor 2.382. Analisa matrix IFE mendapatkan 7 faktor kekuatan dan dan 3 faktor kelemahan perusahaan dengan total skor 2.158. Dengan kooordinat skor (2.382, 2.158) masuk dalam sel ke 5 dalam Skema Matrix IE, yaitu strategi “Bertahan dan Menjaga”. Dengan pendekatan metoda SWOT didapatkan 8 aktivitas solusi yang bisa dirangkum menjadi 4 strategi yaitu 1. Product Development Strategy; 2. Market Development Strategy; 3. Market Penetration Strategy. Product Development Strategy merupakan strategi dengan ketertarikan tertinggi menurut metoda QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix)
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategic, Corporate strategy, Strategic management |
Subjects: | G Strategic > G Strategic |
Divisions: | Program Studi Megister > Manajemen Eksekutif |
Depositing User: | Slamet SPJ Pujiana |
Date Deposited: | 28 Apr 2020 08:09 |
Last Modified: | 03 Dec 2020 03:21 |
URI: | http://repo.ppm-manajemen.ac.id/id/eprint/436 |
Actions (login required)
View Item |